Senin, 04 Juni 2018

Air



Air merupakan substansi kehidupan yang dibutuhkan setiap makhluk hidup. Hal ini menunjukkan keberadaan air sebagai komponen yang menyusun tubuh makhluk hidup dan tidak dapat digantikan oleh substansi lainnya.

Keberadaan air yang melimpahdiIndonesia memang menjadikan manusia dinegara ini kurang perhatian dengan kebersihan dan kesehatan air.

Proses penjernihan air
Dalamproses penggunaannyasebagai bahan konsumsi, airperlu mendapatkan perlakuan yang cukup sebelum ia sampai ke meja makan kita. Di bawah ini diberikan proses penjernihan air yang sederhana yang dapat dilakukan oleh setiap manusia di negara Indonesia.

Pengolahan air secara fisika dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu penyaringan, pengendapan, absorbsi, dan adsorbs.

1. Penyaringan
Penyaringan atau filtrasi merupakan proses pemisahan padatan yang terlarut di dalam air. Pada proses ini, filter berperan memisahkan air dari partikel-partikel padatan. Bahan padatan yang disaring untuk dipisahkan dari air antara lain kayu, daun, pasir, dan lumpur.

2. Pengendapan
Pengendapan bertujuan untuk memisahkan air dan partikel-partikel padat yang terdapat di dalam air dengan memanfaatkan gaya gravitasi. Benda atau padatan yang berat jenisnya lebih besar daripada air akan mengendap di dasar bak pengendapan.

3. Absorbsi
Absorbsi merupakan peristiwa penyerapan bahan-bahan tertentu yang terlarut di dalam air. Bahan yang digunakan untuk menyerap disebut absorben. Absorbeninilah yang akan digunakan sebagai
filter. Umumnya absorbenyang digunakan adalah karbon aktif.
Contoh: arang batok kelapa dan batu bara.

4. Adsorpsi

Adsorpsi merupakan proses penangkapan ion-ion yang terdapat di dalam air. Zat penangkap ion disebut sebagai adsorben. Adsorben yang biasa digunakan dalam proses adsorpsi adalah zeolitedan
resin.

https://i0.wp.com/murid.info/wp-content/uploads/2016/07/Tentang-Alat-Penjernih-Air.jpg?w=371 
 
penjernihan air
 


water treatment 




https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1whHdOpcv-CfiWrCsYOWESx-pir1y1J3HfLbv_qDk-h8Lzk29l7fM9KITCsE9KatvPQZtpj_aQuNWKSAxbvvkTIeZJejKiVho-1-_4iayGpU-VQjAG_AHuiDrslPN0yelBmFdWQJDIhi4/s400/KELOR.JPG
penjernihan air dengan biji kelor

Membuat Filter Air  
Filter yang akan kita buat menggunakan konsep sederhana (peresapan), yaitu melakukan penyaringan menggunakan media saring seperti pasir, batu kerikil, arang, dan kapas. Yang mana bahan tersebut sangat mudah ditemukan, dan memiliki harga yang murah.

Untuk casingnya, kita gunakan pipa paralon. Tujuannya yaitu agar tahan panjang umurna dan perawatannya mudah.

Namun, sebelum beranjak ke pembuatan, ada baiknya kalau kita mengetahui konsep alat yang akan kita buat. Skemanya bisa dilihat pada gambar berikut
 
 
Setelah paham dengan konsep tersebut, barulah kita menginjak ke pembuatan. Hal pertama yang perlu disiapkan adalah :
  • Pipa paralon 3 dim---------75 cm
  • Pipa paralon 1/2 dim-------80 cm
  • Dop paralon 3dim----------4 buah
  • Dop paralon 1/2di---------2 buah
  • L-1/2 dim-------------------5 buah
  • Lem pipa pvc---------------1 buah
  • Selang air-------------------1 meter

Setelah bahan diatas siap, maka siapkan juga bahan untuk penyaringnya berupa:
  • Pasir (direkomendasikan pasir pantai biar mudah mencucinya)-----1 ember
  • Batu kerikil (sekalian dicari di pantai)--------------------------------1 ember
  • Arang (bisa buat bisa beli)---------------------------------------------1 ember
  • Kapas filter aquarium (busa cuci piring juga bisa)-------------------2 buah


Membuat Filter Air
Filtermat Aquarium
Membuat Filter Air
Filtermat/ Kapas saringan aquarium

Membuat Filter Air
Pasir pantai yang dicuci
Membuat Filter Air
Arang yang dicuci
Membuat Filter Air
Batu kerikil yang dicuci

Okay, tahap persiapan sudah kita lewati. Sekarang saatnya pembahasan perakitan alatnya.

  • Potong paralon 3 dim menjadi 2 bagian. 1 sepanjang 44cm, dan sisanya sepanjang 37 cm. (lihat gambar untuk perjelas). 
  • Beri lubang seukuran pipa 1/2 dim pada masing masing paralon 5 dim. Lubang dibuat setinggi 12 cm dari bakal alas paralon 5 dim.
  • Buatlah 4 buah pipa 1/2 dim sepanjang 10 cm. (1=inlet, 1=outlet,2=untuk dalam pipa 5 dim).
  • Rekatkan outlet dengan L dan pipa 10 cm yang telah dilubangi kecil-kecil. Lalu pasang dop 1/2 dim pada ujung pipa 1/2. Setelah kuat, pasang rangkaian tersebut pada pipa 5 dim yang lebih pendek. Pastikan terpasang dengan kuat dan rapat. Tambahkan lem. Jika lubang yang anda buat terlalu besar, anda bisa mengelemnya dengan bantuan kapas sebagai rangka, dan lem G. Dijamin KUAT!!
  • Rekatkan outlet dengan L dan pipa 10 cm yang telah dilubangi kecil-kecil. Lalu pasang dop 1/2 dim pada ujung pipa 1/2. Setelah kuat, pasang rangkaian tersebut pada pipa 5 dim yang lebih panjang.  Pastikan terpasang dengan kuat dan rapat. Tambahkan lem. Jika lubang yang anda buat terlalu besar, anda bisa mengelemnya dengan bantuan kapas sebagai rangka, dan lem G. Dijamin KUAT!!
  • Setelah itu, pasang dop 5 dim pada masing-masing bagian bawah pipa 5 dim. Beri LEM! (jika tidak muat, dop bibakar dulu, baru dimasukkan)
  • Lubangi kedua dop 5 dim yang belum terpasang sebesar pipa 1/2 dim. lalu pasangkan pipa 1/2 dim sepanjang 10 cm. pastikan tidak ada yang bocor. Beri lem!
  • Setelah itu, rakit pipa penghubung antara pipa 5 dim panjang dengan 5 dim lebih pendek. (lihat gambar dibawah).
  • Dop bagian atas JANGAN DILEM! agar memudahkan saat pengisian substansi filtrat dan pembersihannya. 




     Membuat Filter Air
Membuat Filter Air
Filter tampak depan

Membuat Filter Air
Filter tampak samping

Membuat Filter Air
Filter tampak atas
 


referensi:
Puredrinkablewater.weebly.com
Hrwaterfilter.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar